Tanaman Hias memang rentan terkena penyakit jika tak pernah dilakukan perawatan, biasanya penyakit tanaman hias kebanyakan menyerang daun atau bunga yang menjadi unsur utana dalam tanaman hias, tentuya itu akan membuat tanaman hias tidak indah lagi dipandang.
Penyakit tanaman hias banyak jenis dan macamnya, dari yang ringan dan mudah diatasi sampai yang tidak bisa diatasi sama sekali, penangannya pun tidak seperti tanaman-tanaman besar pada umumnya, tanaman hias lebih butuh kehalusan dalam penangannya agar tidak merusak unsur keidahan dalam tanaman tersebut.
Penyakit dalam penangannya tidak sama dengan hama, walaupun sama-sama perusak tapi penyebab keduanya muncul berbeda, seperti pada penyakit pada tanaman hias ini, ada tiga unsur utama munculnya penyakit pada tanaman hias ini yaitu, Bakteri, Virus dan Jamur.
Pencegahan sebelum terlambat itu perlu diperlukan, mengobati tanaman yang telah terserang penyakit lebih susah daripada mencegahnya. Pencegahan yang baik adalah dengan cara menjaga kelembaban udara di sekitar tanaman hias, pastikan tanaman tidak kelebihan penyiraman dan jangan sampai tergenang air hujan.
Berikut Penyakit-Penyakit yang Menyerang Tanaman Hias
1. Penyakit Busuk Basah (Soft Rot)
Tanaman yang terserang penyakit ini biasanya bagian daunnya akan berwarna hitam dan melunak, penyakit ini disebabkan oleh bakteri yang biasanya muncul di musim hujan.
Cara Mengatasi:
lakukan penyemprotan terhadap tanaman yang terserang penyakit ini dengan cuprocide atau agrimycin. Selain itu lakukan penyuntikan pada bagian batang dengan streptomycin atau tetracycline, dan pastikan bagian yang telah terinfeksi penyakit sudah dibuang dengan cara memotong sebelum dilakukan penyemprotan dan penyuntikan.
2. Penyakit Fusarium Busuk Batang
Bagian pangkal batang dari tanaman hias akan membusuk yang disebabkan oleh jamur Fusarium Sp. Ciri-ciri tanaman terserang penyakit ini adalah dimana diawali dengan pangkal batang membusuk dan dilanjutkan dengan menguningnya seluruh bagian tanaman dan akhirnya mati.
Cara Mengatasi:
Lakukan penyemprotan dengan fungisida (benlate) di bagian pangkal batang,ini berguna agar fungisida meresap ke akar dan mematikan sumber awal penyakit tersebut yaitu dari akar yang terluka.
3. Penyakit Busuk Hitam
Penyakit ini diawali fengan daun-daun yang sudah tua rontok lalu menjalar keseluruh tanaman. Penyakit ini disebabkan oleh jamur yang berkembang pada kelembaban yang cukup tinggi, biasanya jika tanaman ini terendam air.
Cara Mengatasi:
Pastikan tanaman mendapatkan sirkulasi udara yang baik, pada kelembaban yang stabil, setelah itu semprot seluruh bagian tanaman ini dengan fungisida.
4. Penyakit Antraknosa
Penyakit ini bisa dilihat pada daun yang nebgalami bercak-bercak, seperti penyakit lainnya penyakit ini disebabkan oeh jamur.
Cara Mengatasi:
Potong seluruh daun-daun yang telah mengalami bercak-bercak setelah itu jika serangan dirasa sangat parah lakukan penyemprotan dengan fungisida lagi.
5. Penyakit Virus Mozaik
Tanaman yang terserang virus mozaik akan mengalami bercak-bercak daun di seluruh bagian daun dan juga daun menjadi melengkung.
Cara Mengatasi:
Karena disebabkan oleh virus dan bukan dari jamur maka penangannya pun berbeda, potong semua daun yang telah terserang virus ini kemudian bakar, lakukan penyemprotan segera.
No comments:
Post a Comment